Inovasi disruptif (disruptive innovation) adalah inovasi yang membantu menciptakan pasar baru, mengganggu atau merusak pasar yang sudah ada, dan pada akhirnya menggantikan teknologi terdahulu tersebut. Inovasi disruptif mengembangkan suatu produk atau layanan dengan cara yang tak diduga pasar, umumnya dengan menciptakan jenis konsumen berbeda pada pasar yang baru dan menurunkan harga pada pasar yang lama.
Ide ini di cetuskan oleh Motivator Clayton M. Christensen dan Joseph Bower pada artikel “Disruptive Technologies: Catching the Wave” di jurnal Harvard Business Review
Contoh : Inovasi Disruptif adalah Wikipedia. Wikipedia merupakan salah satu contoh inovasi disruptif merusak pasar ensiklopedia tradisional yang dicetak.
Akibatnya, saat ini sulit sekali kita temukan ensiklopedia edisi cetak dijual ditoko buku. Semuanya sudah beralih ke Wikipedia. Soal harga ensiklopedia tradisional (cetak) bisa jutaan, sekarang malah informasi bisa didapat secara gratis hanya dengan klik Wikipedia. Itulah mengapa disebut “disruptif” atau dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai “mengganggu.”
Berikut contoh dari Inovasi Disruptif (disruptif innovation) dan Pasar Terganggu Oleh Inovasi (market disrupted by innovation) adalah:
- Telegrafi, pasar terganggu oleh inovasi Telepon
- Minicomputers, pasar terganggu oleh inovasi Komputer Pribadi (PC)
- Floppy Disk, pasar terganggu oleh inovasi CD dan USB
- Logam & Kayu, pasar terganggu oleh inovasi Plastik
- Radiografi (Pencitraan X-Ray), pasar terganggu oleh inovasi Ultrasound (USG)
- CD & DVD, pasar terganggu oleh inovasi Digital Media (i-Tunes, Amazone, dll)
- Kamera Film, pasar terganggu oleh inovasi Kamera Digital
- Cetak Offset, pasar terganggu oleh inovasi Printer Komputer
Dunia berubah dan cara untuk hidup dan berbisnis juga ikut berubah. Change or die istilah tersebut sering kita dengar. Akan tetapi sekedar berubah saja tidaklah cukup. Perubahan haruslah membawa dampak positif dari segala sisi.
Out of the box mungkin cara pikir yang harus dikembangkan untuk dapat menghasilkan Disruptive Innovation. Dua langkah untuk out of the box :
- Gunakan state creative
Ingatlah sebuah kondisi atau situasi dimana anda pernah merasa menjadi orang yang kreatif dan biarkan untuk sejenak anda merasakan kondisi tersebut
- Pertanyaan adalah jawaban
Mulailah focus pada pertanyaan yang merangsang timbul jawaban untuk solusi
Contohnya :
Bagaimana agar service lebih cepat ?
Bagaimana agar harga lebih murah ?
