Motivator | Banyak yang bisa kita lihat dari penistaan agama, entah itu agama sendiri atau agama orang lain. Saya berpikir, apakah pantas saya Berbicara dan memberikan komentar atau orang yang melakukan penistaan agama?
Saya tidak pernah mau melakukan itu. Kenapa ? karena saya sendiri sering menista agama yang saya yakini. Ada banyak hal buruk yang saya lakukan yang tidak sama dengan ajaran agama yang yang yakini.
Tidak perlu memburuk – burukan orang lain, sementara saya sendiri tidak lebih baik dari mereka. Seperti kata Nabi Isa “barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu ” saat seorang wanita kedapatan berzina dan menurut hukum saat itu, si wanita harus di lempari batu hingga mati.
Saya tidak berani melempar karena saya juga layak di lempar, saya tidak berani menunjuk karena saya sendiri juga tidak layak untuk menjadi hakim
“Jadi apa yang seharusnya saya lakukan ?”
Pada pada pada pada pada merasa merasa merasa merasa merasa merasa merasa merasa merasa memperbaiki memperbaiki memperbaiki memperbaiki memperbaiki memperbaiki memperbaiki memperbaiki memperbaiki
Bukankan kita lebih mudah melihat kuman di seberang lautan dari pada gajah di pelupuk mata?
Begitulah Manusia !!!
Demikian dari saya Ongky Hojanto
Pakar Public Speaking Indonesia versi Koran Kontan
Penulis buku best seller Public Speaking Mastery