Motivator | “Kesia-siaan terbesar dalam presentasi adalah saat anda gagal membuat audiens anda paham apa yang anda sampaikan” Ongky Hojanto
Setiap pembicara tentunya membawa sebuah tujuan dalam setiap seminar yang ia bawakan, akan tetapi terkadang tujuan tidak sejalan dengan hasil yang di peroleh. Salah satu penyebabnya adalah ketidak jelasan isi presentasi yang disampaikan.
Cara mudah untuk menyusun isi presentasi adalah mengadopsi 4 Learning Style Bernice McCarthy. Bernice membagi empat ketegori belajar, yakni : Why, What, How, What if.
Contoh Topik seminar : Kepemimpinan, jika anda menggunakan tiga learning style ( kecuali what), maka akan menjadi seperti ini hasilnya :
1. Why
Ada 3 Alasan mengapa kepemimpinan penting untuk anda kembangkan
- Memudahkan pencapaian Target
- Meningkatkan produktifitas kerja
- Memudahkan mengatasi masalah
Baca Juga : Presentasi yang Membunuh Audiens Anda
2. How
3 Strategi menjadi Pemimpin yang efektif
- Memiliki Visi
- Memiliki kemampuan komunikasi
- Memiliki ketrampilan menangani manusia
3. What if
3 Dampak Fatal dari kepemimpinan yang buruk
- Target tidak tercapai
- Keresahan dalam bekerja
- Penumpukan masalah
Atau anda juga dapat menggabungkan 4 Learning Style ini, menjadi satu kesatuan didalam isi presentasi anda. Penting untuk diingat bahwa anda harus merencanakan dengan matang isi presentasi anda oleh karena 80% waktu presentasi akan dihabiskan disana.
Setelah anda membaca artikel ini mungkin saja, anda bertanya cara belajar presentasi yang hebat. Klik disini dan temukan jawabannya
MotivatorIndonesia | Training Motivasi
Demikian dari saya Ongky Hojanto
Pakar Public Speaking Indonesia versi Koran Kontan
Penulis buku best seller Public Speaking Matery, Trainerpreneur dan Im Motivator