Motivator | Motivator Indonesia | Pembicara | “Cinta membuat Anda dapat memampukan Anda melakukan melampaui akan sehat dan tenaga kuat” Ongky Hojanto
Carmen anak saya yang ketiga, bagitu takut akan kucing. Beberapa kali saya mencoba meyakinkan dia bahwa kucing tidak akan mencakar atau mengigit seperti yang ia bayangkan selama ini dan usaha itu tetap sia-sia.
Minggu lalu, Nicat (Ninja Cat) kucing liar yang sering saya beri makan datang kerumah membawa anaknya dan proses “pemulihan” ketakutan akan kucing di mulai. Awalnya Carmen mengamati kucing tersebut sambil berkata, “Pi, kucingnya lucu”
“Hmm, dia mulai jatuh cinta dengan kucing” kata saya.
Dan bukankan cinta turun dari mata ke hati, kata pepatah ?
Kesempatan ini tentunya saya manfaatkan untuk membedayakan si Carmen kalau dalam NLP di kenal dengan istilah Accept then Utilize atau (Pacing then Leading) : Terima kenyataan yang ada, lalu manfaatkan, terima perilaku yang muncul lalu arahkan ke perilaku baru.
“Betul” jawab saya
“Carmen, mau namakan apa kucingnya?” tanya saya.
Ini untuk membuat dia membangun rasa memiliki kucing tersebut. Sontak dia berselancar di dunia maya hanya untuk mencari nama-nama kucing, beberapa nama ia sebutkan, namun sulit menemukan yang cocok menurutnya.
“Oya, Carmen kan punya susu cair. Ayo, kita beri minum kucingnya” kata saya, memecahkan kebuntuan akan nama kucing.
Bergegas ini mengambil sekotak susu cair rasa strawberry yang biasa di konsumsinya dan menuangkan ke wadah tempat minum Nicat yang sedari dulu ada di depan rumah kami.
Dengan lahap si kecil “meminum” susu tersebut. Dan sambil tersenyum Carmen berkata “Pi, namanya Milky saja, karena suka minum susu”
Sejak hari itu, ketakutannya berubah dan cara dia melihat kucing tidak sama lagi. Cinta telah mengalahkan ketakutannya dan cinta telah memberdayakan dia untuk mengatasi rasa takut.
Ya, Cinta itu memberdayakan